Hari Raya Idul Adha menjadi momen
istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Termasuk di Pondok Pesantren
Tanbihul Ghofilin. Pada tahun ini dikarenakan tidak ada libur, para santri
tetap merayakan hari raya idul adha di pondok pesantren. Walaupun para santri jauh
dari keluarga, semangat mereka untuk menyambut Hari Raya Idul Adha tetap
menyala.
Pada malam Jum’at 05 Juni 2025
(malam 10 Dzulhijjah 1446 H) Sebagai bentuk perayaan dalam menyambut Hari Raya Idul
Adha, Pondok Pesantren Tanbihul Ghofilin mengadakan serangkaian acara untuk
mengisi kegiatan para santri.
Di lingkungan santri putra mengadakan acara takbir keliling (tarling). Dengan iringan bedug, obor, kendaraan hias, dan lantunan takbir, para santri mengelilingi wilayah pondok pesantren dengan tertib dan khidmat. Dimulai dengan berkumpul terlebih dahulu di lapangan desa mantrianom, para santri di arahkan untuk berjalan berbaris sesuai dengan asramanya masing-masing, dan tidak lupa juga dari pihak Dewan Ma’arif menegaskan untuk melaksanakan kegiatan ini dengan tertib.
Setelah itu para santri pun bersama-sama
melaksanakan takbir keliling dengan jalur start dari lapangan kemudian melewati
jalan raya depan Gedung MTs, sampai pertigaan pondok pesantren, kemudian menuju
arah bawah ke Gedung rusunawa guna melaksanakan acara yang selanjutnya yaitu
Nobar Timnas Indonesia.
Para santri terlihat sangat bahagia,
terlebih dengan acara ini mereka dapat terhibur serta dapat mempererat ukhuwah
dan tali persaudaraan santri. Tidak hanya itu di sela-sela nobar, dari pihak
Dewan Ma’arif juga memberikan doorprize. Di akhir nobar tawa kebahagiaan para
santripun pecah serta mereka bersorak bahagia setelah Timnas kebanggaan
Indonesia itu lolos dan menang dalam liga pertandingan.
Sedangkan untuk santri putri, mereka mengadakan acara Gebyar Sholawat dihalaman aula pondok pesantren. Sebuah acara penuh makna yang diikuti seluruh santri putri dengan antusias. Lantunan sholawat menggema di langit pondok, membawa suasana haru sekaligus bahagia di tengah kerinduan akan suasana lebaran di rumah. Disela-sela sholawat, dari anggota Dewan Ma’arif memberikan doorprise untuk menambah kesemangatan para santri.
Meski terkesan sederhana, Serangkaian
acara peringatan yang diadakan di Pondok Pesantren ini menjadi penawar rindu
bagi para santri. Kebersamaan, canda tawa, dan lantunan takbir serta pujian
kepada Rasulullah SAW menciptakan nuansa lebaran yang hangat dan penuh
keberkahan di lingkungan pesantren.
Dengan kegiatan ini, Pondok Pesantren Tanbihul Ghofilin kembali menegaskan perannya sebagai tempat yang tidak hanya menanamkan ilmu, tetapi juga membentuk jiwa yang tangguh, sabar, dan penuh cinta kepada Allah dan Rasul-Nya.
